Blog Siti Khotimatul XI IPA 4

Assalamu’alaikum warohmatullahi wabarokatuh :)

     Engkau sebagai pelita dalam kegelapan….. engkau laksana embun penyejuk dalam kehausan, engkau patriot pahlawan bangsaaaa, pembentuk insan cendekian

Nah selesai jua nyanyinya, ahaha nyanyi apaan? Datang-datang langsung nayanyi

Hehe,,, teman-teman pasti tahu kan itu penggalan dari lagu apa ?

Yaa, benar sekali teman. Itu lagu himne guru.

 

Guru juga pahlawan lo, menurut saya seorang guru itu sangatlah berjasa. Seperti pada penggalan lirik lagu himne guru tadi, guru bagai pelita dalam kegelapan, laksana embun dalam kehausan, bahkan  dia adalah patriot pembentuk para insan cendekian.

Salah satu pelita di desa ku, sesosok pahlawan yang prasaja, melanjutkan perjuangan tokoh terdahulu dengan menghidupkan kembali pendidikan di taman kanak-kanak

Mungkin hanya sekedar taman kanak-kanak, tetapi inilah dasarnya, dimana seorang anak memulai pendidikannya, memulai mengasah otaknya dengan dasar-dasar bahasa Indonesia yaitu menulis, membaca dan sedikit menghitung.

Ya dialah bapak muhzidin, degn biodata sebagai berikut

Nama : Muhzidin

TTL       :Kulon Progo, 11 Oktober 1954

Riwayat Pendidikan :

1.       SD N Kaliandong

2.       PGA Muhammadiyah 4 Tahun

3.       PGA N 6 Tahun

4.       D2 IAIN Raden Fatah

Profesi : (PNS) Guru SD N 1 Nusa Maju Belitang III

Prestasi :

1.       Diangkat PNS Tahun 1950

2.       Kepsek SD N 1 Nusa Maju Tahun 2001-2010

3.       Kepala  TK r.a Darussalam

4.       Selalu Masuk 10 Besar Di Kelas

Nama Istri : Murjiati

Jumlah Anak :5

1.       Budi Sentosa

2.       Joko Utumo

3.       Hartinah

4.       Abdul Aziz

5.       Muhammad Amru

Kegemaran : Bertani

Bapak Muhzidin adalah salah satu tokoh masyrakat yang berjasa dalam melanjutkan sekolah tk di desa saya yaitu Suka Negara , kenapa saya katakana berjasa karena beliau lah bangunan yang dulunya bekas sekolah MI lalu dijadikan sebagai tk yang bernama TK r.a Darussalam.

Beliau  menjadi kepala ra karena dipilih oleh pengurus MI yang terdahulu, pada saat itu tidak ada yang mau menjadi kepala ra, lalu bapak Muhzidinlah yang menjadi kepala ra.

Sesosok guru yang sudah hampir pensiun ini ternyata dulunya tidak sengaja bersekolah di sekolah guru, namun beliau adalah  seorang yang senang bergaul dengan anak-anak, inilah uniknya dan inilah kuncinya.

Ini adalah salah satu foto bapak muhzidin saat dinas, eh tapi maa ya fotonya tidak jelas

Kini ia sudah bisa dibilang tentram. di usianya yang sudah tua, karena anak-anaknya tahun ini semua sudah sarjana, dan 2 anaknya sudah menjadi PNS, ditambah lagi beliau beserta istri sudah melaksanakan rukun islam yang ke 5 yaitu berhaji pada tahun 2011. Kata beliau jika nanti sudah pensiun, beliau akan menekuni profesinya sebagai petani, karena beliau senang bertani sawah dan juga memang sejak dari dulu ia tidak pernah meninggalkan pertanian.

Ini adalah foto bapak Muhzidin dan ibu murjiati saat memperingati hari kartini, foto ini sudah lama jadi yaa begitulah

  Tidak hanya bapak muhzidin saja yang berjasa bagi desa saya, ibu Murjiati  sang istri juga ikut berperan aktif dalam mengerakkan pengajian ibu-ibu di desa, serta anak-anaknya yang juga sempat mengaktifkan para remaja-remaja di desa.

ya itulah sedikit tentang pahlawan di desa saya, semoga jasa-jasa beliau menjadi pahala baginya dan akan dibalas oleh Allah SWT.

Dan semoga kita sebagai generasi  penerusnya bisa mencontoh dan meningkatkan kualitas hidup ,serta berguna bagi Bangsa Agama dan Negara.

Sekian postingan untuk kali ini, ya masih jauh dari kesempurnaan, banget lah. Ya masih banyak kekurangan disana-sini, terimakasih bagi yang sudah membaca dan berkomentar semoga dibalas kebaikannya oleh yang Kuasa, mohon maaf atas segala kekurangannya..

Wassalamu’alaikum warohmatullahi wabarkatuh

Salam persahabatan, dan sukses selalu untuk anda

Sampai jumpa di lain postingan, insyaallah ya :)